Fungsi Utama Binatang Qurban : Tidak Dijual Dan Cabang Permasalahnya. – Pada kesempatan kali ini Dutadakwah akan menyampaikan keterangan tentang Fungsi Qurban. Bagaimana fungsi utamanya Binatang Qurban?. Untuk mengetahuinya maka akan kami jelaskan di bawah ini.
Fungsi Utama Binatang Qurban : Tidak Dijual Dan Cabang Permasalahnya
Daging Qurban tidak boleh dijual.Demikian juga kulitnya. Dan uraian lengkapnya silahkan simak saja secara rinci di bawah ini.
Mukadimah
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ أَشْهَدُ أَنْ لاإِلهَ إِلا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ الله اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ: أَمَّا بَعْدُ
Puji dan Syukur senantiasa kita panjatkan ke hadhirat Allah Subhanahu wa Ta’ala. Shalawat serta Salam semoga tetap tercurah ke haribaan Nabi Agung Muhammad Shollallahu ‘alaihi wa sallam. Pembaca yang kami banggakan mari kita bnaca uraian tentang Fungsi qurban berikut ini.
Fungsi Utma Binatang Qurban
Terkait deng fungsi hewan qurban, kami menuqil dar kifayatul-akhyar sebagai berikut:.
وَاعْلَمْ أَنَّ مَوْضِعَ الْأُضْحِيَةِ الْاِنْتِفَاعُ فَلَا يَجُوْزُ بِيْعُهَا بَلْ وَلَا بَيْعُ جِلْدِهَا، وَلَا يَجُوْزُ جَعْلُهُ أُجْرَةً لِلْجِزَارِ وَإِنْ كَانَتْ تَطَوُّعاً، بَلْ يَتَصَدَّقُ بِهِ الْمُضَحِي أَوْ يَتَخِذُ مِنْهُ مَا يَنْتَفِعُ بِهِ مِنْ خَفٍّ أَوْ نَعْلٍ أَوْ دَلْوٍ أَوْ غَيْرِهِ : وَلَا يُؤْجِرُهُ وَالْقَرْنُ كَالْجِلْدِ
Perlu diketahui bahwa fungsi utama binatang qurban itu adalah untuk diambil manfaatnya. Oleh sebab itu tidak boleh dijual qurban itu, kulitnya juga tidak boleh dijual, dan tidak boleh dijadikan ongkos untuk si penyembelih, sekalipun pada qurban sunnat. Tetapi disedekahkan oleh yang berqurban, atau dimanfaatkan untuk membuat kasut, sandal, timba atau lainnya.
Barang-barang tersebut tidak boleh disewakan selepas itu. Dan tanduk sama hukumnya dengan kulit.
Pendapat Imam Abu Hanifah
Kami menuqil dari Kifayatul-akhyar sebagai berikut:.
وَعِنْدَ أَبِيْ حَنِيْفَةَ رَحِمَهُ اللهُ أَنَّهُ يَجُوْزُ بَيْعُهُ وَيَتَصَدَّقُ بِثَمَنِهِ وَأَنْ يَشْتَرِيَ بِعَيْنِهِ مَا يَنْتَفِعُ بِهِ فِي الْبَيْتِ، لَنَا الْقِيَاسُ عَلَى اللَّحْمِ وَعَنْ صَاحِبِ الْتَقْرِيْبِ حِكَايَةٌ قَوْلٌ غَرِيْبٌ أَنَّهُ يَجُوْزُ بِيْعُ الْجِلْدِ وَيُصْرَفُ ثَمَنُهُ مَصْرَفَ الْأُضْحِيَةِ ، الله اعلم وَعِنْدَ أَبِيْ حَنِيْفَةَ رَحِمَهُ اللهُ أَنَّهُ يَجُوْزُ بَيْعُهُ وَيَتَصَدَّقُ بِثَمَنِهِ وَأَنْ يَشْتَرِيَ بِعَيْنِهِ مَا يَنْتَفِعُ بِهِ فِي الْبَيْتِ، لَنَا الْقِيَاسُ عَلَى اللَّحْمِ وَعَنْ صَاحِبِ الْتَقْرِيْبِ حِكَايَةٌ قَوْلٌ غَرِيْبٌ أَنَّهُ يَجُوْزُ بِيْعُ الْجِلْدِ وَيُصْرَفُ ثَمَنُهُ مَصْرَفَ الْأُضْحِيَةِ ، الله اعلم م
Menurut Abu Hanifah rahimahullah, boleh menjual qurban, dan kemudian menyedekahkan uang hasil penjualannya dengan uang itu juga boleh dibelikan apa yang dapat dimanfaatkannya di rumah. Kita boleh mengkias Abu Hanifah pada daging, dan dari pengarang At-Taqrib pula diberitakan suatu qaul yangb gharib, yaitu boleh menjual kulit binatang qurban, dan harganya dibelanjakan untuk kepentingan qurban, yakni penerimanya. Wallahu a’lam
Tempat Penyembelihan Qurban
فَرْعٌ) مَحَلُ التَّضْحِيَةِ بَلَدُ الْمُضَحِي، وَفِيْ نَقْلِ الْأُضْحِيَةِ وَجْهَانِ تَخْرِيْجًا مِنْ نَقْلِ الزَّكَاةِ وَالصَّحِيْحُ هُنَّا الْجَوَازُ، والله أعلم)
Cabang Permasalahan.
Tempat menyembelih qurban adalah desa orang yang berqurban. Mengenai memindahkan qurban, ada dua wajah : cara mengeluarkan hukumnya sama seperti hukum memindahkan zakat, dan qaul yang shahih, boleh memindahkan. Wallahu-a’lam.
Menghadiahkan Daging Qurban
فَرْعٌ) لَوْ وَهَبَ غَنِياً مِنَ الْأُضْحِيَةِ هِبَةً تَمْلِيْكُ قَالَ الْاِمَامُ: فَالْأَظْهَرُ أَنَّهُ مُمْتَنِعٌ فَإِنَّ الْهِبَةَ لَيْسَتْ صَدَقَةً وَالْأُضْحِيَةُ يَنْبَغِيْ أَنْ تَكُوْنَ مُتَرَدِدَةً بَيْنَ الصَّدَقَةِ وَالْاِطْعَامِ، والله أعلم)
Cabang Permasalahan.
Kalau orang yang berqurban menghadiahkan sebagian dari qurbannya kepada orang kaya sebagai pemberian untuk dimiliki, kata Imam Haramain, menurut qaul yang adzhhar dilarang, sebab hadiah itu bukan sedekah, sedangkan qurban seyogianya bertempat di antara sedekah dan memberi makan. Wallahu a’lam.
Kesimpulan
Setelah kita sama-sama membaca, maka beberapa keterang di atas memberikan pengertian kepada kita bahwa:.
- Fungsi utama binatang qurban itu adalah untuk diambil manfaatnya.
- Qurban tidak boleh dijual, demikian juga kulit dan tanduknya.
- Daging, kulit atau tanduk hewan qurban tidak boleh dijadikan sebagai ongkos penyembelihan.
- Daging, Kulit dan yang lainnya dari hewan qurban harus disedekahkan.
- Abu Hanifah Rahimahullah, membolehkan dijual tapi uang hasil penjualanya harus disedekahkan. Dan dibelikan pada barang-barang yang lebih bermanfaat di rumah.
- Dalam qaul yang asing dari pengarang At-Taqrib juga membolehkan menjual kulit Hewan qurban dan hasil penjulannya dibelanjakan untuk kepentingan qurban juga.
- Penyembelihan Binatang qurban yang semestinya harus di kampung yang berqurban itu sendiri, namun bila memang sangat diperlukan maka boleh di luar kampungnya.
- Daging qurban tidak boleh dijadikan sebagai hadiah.
Demikian ulasan tentang Fungsi Utama Binatang Qurban : Tidak Dijual Dan Cabang Permasalahnya. – Semoga bermanfaat bagi yang sependapat. Mohon Abaikan saja uraian kami ini, jika pembaca tidak sependapat.Terimakasih atas kunjungannya. Wallahu A’lamu bish-showab.